Kamis, 30 Juli 2020

Andai Kau Mau

Dini hari di kamarmu, kau duduk menghadap jendela dan memikirkanku
Terbersit saat-saat masih ada kau dan aku
Menghabiskan waktu, lalu kau seduh kopimu
Ingin melupakanku tapi tetap saja kau ingat wajahku

Lantas apa yang kau dapat dari setahun tak mengabariku
Berada ditempat yang sama hanya lebih menderita bagimu
Masih banyak cerita yang ingin ku tahu
Kembali dan menetaplah untuk selamanya, andai kau mau

Karena dini hari di kamarku, kutatap jendela dan memikirkanmu
Memang sudah masa lalu tapi kau tak pernah berlalu
Pikirkan hal terburuk, mungkin saja kau membenciku
Ingin beralih tapi wajahmu tak beranjak dari benakku

Andai kau masih disini, kan kuberitahu bahwa aku tak pernah melupakanmu
Sesalku dulu kita hampir memiliki tapi tak pernah berakhir begitu
Ijinkan aku mencintaimu lalu kembalilah padaku
Kita akan saling menjaga, tak terpisahkan hingga ujung batasku, andai kau mau. 

Minggu, 26 Juli 2020

Februari

Kita bak bunga di bulan februari 
Tak sengaja tumbuh bersama hujan yang membasahi
Kuncupnya mekar menebar harum
Membuat orang disekitar bertukar senyum

Kala itu kita dua orang asing 
Berjumpa hanya sekedar menatap
Perasaan canggung terus menetap
Karena kita utamakan ego masing-masing

Kau lahir akhir januari, delapan bulan sebelum aku
20 tahun berlalu dan kita akhirnya bertemu
Tapi kau pergi secepat kau datang
Ku rela menunggumu kembali agar tak sebatas di kenang

Kini kita berdua berjalan melintasi jalur memori
Meski sedikit waktu kita bersama, bagiku kau yang paling utama
Tak perlu mencari kesana kemari
Kita harus menjauhi dilema

Kemarin tangisku pun pecah, tersadar kau tak pernah jadi milikku
Semua menjadi penyesalanku
Ingin kupijak kembali februari yang penuh tanya
Maka cukuplah kita jadi satu-satunya. 

Kamis, 23 Juli 2020

Titik

Pilu, puisiku tak beranjak, sedangkan ia terkenang, menyisakan sesak dalam dada
Kutulis tentangnya perlahan, dengan kata yang tak selalu berima
Ku akui, tulisanku tak sesempurna persaanku padanya
Aku memang selalu begitu, merindu saat tak dirindukan dan mencinta saat tak dicinta
Betapa kejam perasaanku, bukan hanya pada mereka.. Tapi pada diriku juga

Resah, karena harus menunggu ia datang, sedangkan dia telah pergi, menjauh ke tempat yang tak bisa ku raih
Mungkin perasaanku saja, karena aku tak bisa kendalikan diri, jika ia jatuh pada pelukan yang salah
Kuharap sesekali dia menghampiri berandaku dan mungkin dia kan mengerti
Betapa berartinya dia, hingga tak seorangpun mampu menandingi kisah yang tertulis.. Sejak dia jadi inspirasinya

Bingung, untuk kesekian kalinya aku terjerat, pada seseorang yang ku puja kedalaman matanya
Tapi kali ini berbeda, tak hentinya ia membuatku terpana, dengan hal-hal yang membuatku semakin terkesima
Hingga ia hadir di mimpiku tadi malam, begitupun dengan malam sebelumnya, sebenarnya ia datang setiap malam
Betapa beruntungnya aku, karena di mimpiku ia sentuh wajahku.. Terasa nyata sebelum pagi menjelang

Tabah, memang inilah jalan Tuhan, tapi aku takkan menyerah untuk membawanya kembali dalam hari-hariku
Entah kapan waktu itu kan tiba, orang lain hadir menyapa, tapi hanya dia yang aku damba
Mungkin aku terlalu banyak berharap, hingga kuabaikan orang lain untuk singgah di hatiku, inginku ia datang membawa kembali senyuman yang telah lama sirna
Betapa indah jika hari itu datang, kan ku bisikkan kata-kata.. Dialah awal dan akhir dari jalan cerita yang senantiasa tercipta

Minggu, 19 Juli 2020

Dia

Dia menghubungiku, mengatakan bagaimana kabarku
Ingin lebih dekat denganku, tapi aku masih butuh waktu
Frustasi dengan tertutupnya hatiku, kukira dia akan menunggu
Tapi dia pergi meninggalkanku, padahal hampir tercurah seluruh perasaanku

Dia mendekatiku, sebelum akhirnya menjauhiku
Selalu berkata manis padaku, hingga membuat hatiku luluh
Bercerita tentang masa lalu, dan berkata masa depannya adalah aku
Waktupun berlalu, dia tak lagi ada disisiku

Dia mengisi kekosonganku, kuharap akan selalu begitu
Tapi aku sia-siakan kesempatanku, aku benci diriku
Andai dapat ku ulang waktu, kan ku dekap dia dalam pelukku
Menghabiskan seumur hidup, hanya dia dan aku

Dia tak akan pergi lagi dariku, ku pastikan itu
Karena telah ku kunci dia di otakku, ku ingat dia selalu
Sungguh aku butuh dia di hidupku, maka pulanglah padaku
Kali ini aku akan bersungguh-sungguh, karena cinta telah tertanam di jiwaku

Dia akan kembali padaku, dialah yang ku tunggu 
Karena dibenaknya hanya ada aku, ku yakini itu
Kan ku rajut kembali kenangan tentangnya dan tentangku, karena dialah harapanku 
Jangan hiraukan selain aku, karena kelak kita kan bersatu. 



Kamis, 16 Juli 2020

Bahagia Bersama

Membayangkan aku dan kamu, hanya itu yang ku lakukan
Memikirkanmu siang dan malam, karena terasa benar
Menerka bagaimana rasanya jadi yang kamu cintai dan kamu pegang erat
Sangat bahagia jika bersama

Jika aku harus menghubungimu, meluangkan waktuku
Dan berkata bahwa kamu milikku, menenangkan pikiranku 
Bayangkan bagaimana dunia bisa jadi begitu indah
Sangat bahagia jika bersama

Aku dan kamu, kamu dan aku
Tidak peduli bagaimana mereka melemparkan dadu, itu harus terjadi
Satu-satunya untukku adalah kamu, dan untukmu adalah aku
Sangat bahagia jika bersama

Aku tidak bisa melihat diriku mencintai siapa pun selain kamu
Tidak ada seorang pun yang dapat menandingimu, sepanjang hidupku
Saat kau bersamaku langit akan selalu berwarna biru 
Sangat bahagia jika bersama

Kamis, 09 Juli 2020

Kepastian

Jadi kau putuskan untuk pergi juga
Kau pasti sangat membenciku sekarang
Lelah dengan diriku yang banyak berpikir dan sedikit bicara 
Tak menyangka kau menetap hanya untuk sementara

Kau dan aku sangatlah sama
Kau dingin dan aku lebih dingin
Kita terlalu mirip satu sama lain
Kita tak pernah bisa menang

Tipe wanita sepertiku sulit didapatkan tapi bisa mencintai sangat dalam
Terlalu banyak memendam rasa hingga kau tertulis di setiap kisah
Jangan menyesal jika nanti kau ingin kembali lagi
Karena kau pasti akan mencariku disetiap mereka yang kau temui

Harusnya kau tinggal lebih lama
Masih banyak cerita yang belum tersampaikan
Kulambaikan tangan agar tercipta sebuah pertemuan
Jika kau meminta dengan benar, aku tak akan pernah menolaknya

Cukup kau utarakan isi hatimu yang sebenarnya
Berhenti membuatku menerka-nerka
Karena semua orang butuh kepastian
Dan hanya dengan itulah kita bisa menang. 

Minggu, 05 Juli 2020

Memimpikanmu

Siang hari, aku memimpikanmu perlahan
Dan menulisimu surat yang tak kan pernah sampai padamu
Saat ulang tahunmu tiba, tapi aku tak menghubungimu
Sekarang kau bertambah tua tanpaku disisimu

Ku lihat wajahmu pada mereka yang datang, mungkin aku telah hilang akal
Berusaha lanjutkan hidup maka aku pergi jauh dari kotamu
Lampu menyala begitu terang di tempat ku berada
Tersesat bersama pemandangannya karena ku coba untuk menemukanmu

Teringat saat kau masih setia mendampingi
Kenangan itu terus mengikuti
Kini sunyi sepi di dinginnya malam, menangis di perjalanan pulang
Karena aku masih mengingat namamu

Malam hari, aku memimpikanmu tanpa henti
Tenggelam dalam lamunan, terjaga sampai pagi
Cahaya redup, aku tersesat lagi di kota lain
Menggenggam tangan orang asing, kerumunan tanpa wajah

Dan kau ada disana, terlihat sama seperti pertama kalinya
Kau meraih tanganku, aku tersadar lagi
Kau pergi secepat kau datang dan meninggalkanku sendiri
Tapi aku bersumpah bahwa kau terasa nyata dalam genggamanku

Aku tahu kata-kata ini mungkin tak berarti apa-apa sekarang
Sementara aku terjebak di kota mati, kehadiranmu masih menghantui
Suatu hari, kan kutemukan jalan keluar dari sini
Jika kau tak berubah pikiran, ku bawa kau bersamaku. 

Kamis, 02 Juli 2020

Tak Ada Jalan Lain

Kekecewaan ini membuatku berada di tempat yang paling menyakitkan 
Seperti jalan pikiranku yang tidak begitu mudah dilihat
Dan aku telah pergi jauh, terlalu lama untuk mengharapkanmu agar tidak berubah sedikit pun
Semoga aku masih tipe orang yang kau butuhkan untuk kegilaanmu

Perpisahan ini benar-benar membuatmu berpikir
Bahwa semua klise yang biasa digunakan telah cukup melelahlakan
Dan aku bertanya-tanya apakah kau setengah tidak bersalah seperti yang kau yakini
Atau jika kau berterima kasih padanya atas waktunya dan tidak pernah menghubunginya lagi

Karena hidup seperti kerumitan yang tiada henti
Dan sesuatu tentang semuanya itu tidak terasa nyata
Maka setelah semua pertunjukan dan jalur harapan panjang
Akan ada kau dan aku lagi

Tetapi sampai saat itu tiba
Kan ku abaikan mereka untukmu, karena aku mencintaimu
Aku tidak menginginkanmu, aku membutuhkanmu 
Dan aku tidak dapat melihat jalan lain

Kaulah satu-satunya harapanku
Maka cintailah aku seakan kau benar-benar mencintaiku
Karena aku akan melakukan hal yang sama untukmu
Bawa aku dalam pelukanmu... 

Penghindaran

Sejak awal aku adalah gadis yang patah hati Tenggelam dalam emosiku sendiri Berada di ambang kehancuran Selalu dalam kehampaan Tak ada yang ...