Kamis, 27 Agustus 2020

Akulah Yang Kau Cari

Kau tepiskan keraguanku
Di saat paling putus asaku
Aku tidaklah serentan itu

Akulah guruh, petir, dan guntur
Tipe wanita yang akan membuatmu bertanya-tanya
Siapa dirimu dan dengan siapa dirimu

Aku pernah bersamamu di tempat ini
Aku kekuatanmu dan kelemahanmu
Mungkin aku bisa membebaskan keluh kesahmu

Pandanglah langit dan bisikan keinginanmu
Kau temukan ini dan kau butuhkan ini
Bersiaplah untuk membawaku masuk ke dalam hatimu

Mereka mengira kebaikanku sebagai kekuranganku
Aku gagal dan aku tahu itu
Telah kulakukan yang terbaik semampuku

Aku adalah orang yang percaya
Bahwa siapa saja bisa berubah, namun kau tak harus meninggalkannya
Saat semua mempengaruhimu, kau bisa putuskan untuk bertahan

Karena meski dalam kegelapan, ku rasakan perlawananmu
Kau bisa melihat hatiku terbakar dari kejauhan
Membayangkan saat-saat kau menghilang, sekarang kau akan ada dimana? 

Jika kau kehilangan arah, raih saja tanganku
Jangan mencari terlalu jauh, tepat dimana dirimu berada, disitu tempatku berada
Akulah yang kau cari

Kamis, 20 Agustus 2020

Suatu Saat Nanti

Kita menyiakan banyak waktu berjauhan dari satu sama lain
Bukankah indah rasanya melihat hari kemarin
Kau dan aku merencanakan masa depan
Semoga bukan hanya imajinasi yang dilukiskan

Kita menerka apa yang akan kita tunjukkan
Mencoba ikuti alur yang sedang dimainkan
Kau dan aku semakin dekat
Waktu mengubah segalanya kian terlihat

Soal asmara kita sepakat
Bahwa yang terbaik itu tak mudah di dapat
Kau dan aku selalu menunggu
Tentang siapa yang akan memulai lebih dulu

Terlewat sudah hari-hari berkesan itu
Jangan lagi berputar ke arah yang sebabkan ragu
Kau dan aku tahu apa yang menanti di depan mata
Kelak di sakumu akan terselip foto kita berdua

Kuharap harimu disana dapat lebih bermakna
Karena kita pasti akan berjumpa
Kau dan aku telah lama kesepian
Lalui siang malam meratapi kenangan

Hubungan ini sungguh sangat sepadan
Karena kita berjuang dalam penantian
Kau dan aku lebih suka menanti apa yang harus dinanti 
Yaitu takdir yang menyatukan kita hingga akhir nanti

Minggu, 16 Agustus 2020

Rintih

Aku baik-baik saja, melanjutkan hidup bersama bayangan tentangmu
Berharap jadi yang terpilih dan bukan jadi yang tertolak
Mungkin kau tidak pernah tahu
Jika kau menginginkanku, kau benar-benar harus menunjukkannya
Dan jika kau tidak pernah berjuang, kau tidak akan pernah berkembang
Untuk sekarang, itu bukanlah masalah

Karena kita adalah satu hal yang nyata, tidakkah kau pikir begitu?
Miliki rasa yang berpadu, melangitkan doa di kala hujan 
Dan jika keinginanku jadi kenyataan, itu pasti dirimu
Aku tidak punya banyak pembelaan
Sebab aku tidak pernah mencari belahan jiwa untukku
Namun betapa menyenangkan, jika kaulah orangnya
          
Lalu ku impikan kau yang sedang miliki petualangan sendiri
Berpikir telah melihatku di perjalananmu, ternyata hanya bayangan diriku
Mungkin kau akan peduli jika aku kembali sekarang
Penyesalanku semakin banyak pada kesempatan yang lalu-lalu
Telah kulawan niatku untuk mengabarimu 
Jika aku tidak begitu ragu
Akankah semuanya berbeda hari ini?

Tidak banyak yang dapat kulakukan selain menyayangimu
Sangat sulit untuk berada dimanapun saat yang kumau hanya dirimu
Kau kilasan balik cerita yang kujaga untuk masa depanku
Dan jika nanti aku jadi yang tertolak
Dengarlah rintihan hatiku berbicara

Kita memang sesuatu yang nyata, aku pikir begitu
Tumbuh menua bersama keluarga pilihanmu
Dan akan sangat manis, jika itu diriku
Tidak ada apa-apa disini selain kesungguhanku
Dan tidak ada paksaan untuk saling menunggu
Namun akan sangat menenangkan, jika kau yang jadi satu-satunya. 

Kamis, 13 Agustus 2020

Angan-angan

Hanya masalah waktu
Sebelum akhirnya kamu menghubungiku
Aku akan menaruh hatiku pada setiap panggilannya
Kamu juga bisa lakukan hal yang sama

Jadi, berilah aku tanda
Agar kamu akhirnya bisa mengajariku
Tentang perasaan yang tidak bisa kuartikan
Mungkin kamu juga merasakan hal yang sama

Kamu telah mengabariku
Membuka hatiku yang penuh privasi
Aku akan coba lakukan yang terbaik
Untuk mengabarimu kembali

Jadi, berilah aku tanda
Sebelum kita kehilangan koneksi
Dalam mimpiku aku melihatmu berdiri sembunyi-sembunyi 
Meski begitu rapuh aku selalu mengajakmu kembali

Minggu, 09 Agustus 2020

Untukmu

Di musim yang beku bertebaran wajahmu
Di mataku hanya kaulah yang aku tahu
Telah kulihat dunia berlalu tanpamu
Aku akan tetap di tempatku
Sementara kau ada di tempat yang baru
Kita akan mengirimkan pesan
Sesering yang kita bisa lakukan
Entah apa yang akan terjadi
Jika kita tak pernah temukan cinta ini
Dan aku akan menunggumu
Untuk menyelamatkan kegilaanku
Untuk membantuku melalui kerumitanku
         
Aku telah berjuang terlalu keras 
Demi membawamu kembali hadir disini
Maka aku tak ingin kau tersesat lagi
Kutunjukkan jalannya agar kau lekas pulang
Menetap disisiku menuju titik penantian
Kau juga berjuang demi mendapatkanku 
Hatiku tak sedingin yang kau tahu
Setidaknya aku merasakan sesuatu
Mungkin aku akan merasa lebih dekat denganmu
Dan aku akan menunggumu
Untuk memastikan keyakinanku
Untuk mengindahkan harapanku

Kamis, 06 Agustus 2020

Rindu

Memang rindu begitu menggebu
Sampai hati meletup-letup
Terdengar keras menghantamkan namamu
Kurelakan rindu memukuli perasaanku
Sebab kau hadir untuk datang dan pamit padaku
Jangan sampai aku membencimu karena jauh

Memang begitu tersiksa menunggu sekian lama
Hati ini seakan berkarat dan hampir patah
Kuharap tak tertusuk retakannya
Karena aku merindukanmu yang tak kunjung tiba
Maka kukirimkan pesan yang akan kau dengar
Ini yang kulakukan sembari menunggumu pulang

Memang tak kusangka akan segila ini
Pikiranku seperti pijakan kosong yang ingin kau temui
Aku jadi sering memaksakan tulisanku untuk mengerti
Tentang kerinduan yang kuceritakan malam tadi
Dan aku tak ingin terlihat semenyedihkan ini
Namun demikianlah aku benar-benar merindui

Penghindaran

Sejak awal aku adalah gadis yang patah hati Tenggelam dalam emosiku sendiri Berada di ambang kehancuran Selalu dalam kehampaan Tak ada yang ...